Saya berani kira “Lebih pecah 50% penghobi pasti pernah mengalami kasus rente kelengkeng copot parah, bahkan adv amat tak tersisa.” Jika kini sira sedang mengalaminya, percayalah, anda lain sendirian. Di luar sana ada ratusan penghobi lain mengeluhkan masalah nan sama. Jadi, apa solusinya? Sebelum bicara solusi, kita terbiasa pahami dulu apa saja penyebab kerontokan anak uang leci. Karena solusi nan diambil harus disesuaikan dengan penyebabnya. Oya, sebagai catatan, ruang spektrum pembahasan artikel ini hanya cak bagi tanaman lengkeng nan ditanam grounding di persil berbarengan, tak bikin tabulampot di tanam privat jambang. Bunga Jantan & Bunga Lebah ratulebah Teradat anda ketahui, dalam satu tandan anakan kelengkeng terdiri terbit bunga bahaduri dan betina. Artinya, terserah sebagian anak uang yang mampu berkembang menjadi buah dan suka-suka sebagian lagi nan tidak akan perhubungan menjadi biji pelir, tentu rontok. Ambillah, sebelum mencari tahu penyebab kerontokan, sebaiknya anda cek dulu apakah sebagian besar rente yang rontok yaitu anak uang betina atau gagah. Jika ternyata didominasi oleh bunga berani, maka itu normal. Bukan terserah yang salah dengan pohon lici anda. Semua baik-baik saja. 🙂 Namun jika didominasi bunga betina, itu kelainan serius, wajib dicari tahu penyebab dan solusinya. Gambar Perbedaan bentuk bunga kelengkeng jantan dan betina Oya, andai tambahan, tidak sedikit penghobi nan mengeluhkan hampir semua anak uang yang muncul dalam satu pohon adalah bunga gagah. Bunga betinanya terlampau tekor sekali, minus dari 20%. Bagi kasus ini, biasanya disebabkan karena sebelum-sebelumnya tanaman elusif atau bahkan tidak hubungan dipupuk, baik menggunakan pupuk organik seperti pupuk kandang, maupun baja kimia seperti NPK. 5 Faktor Paling Umum Penyebab Anak uang Lengkeng Sungkap Berdasarkan pengalaman dan banyak curahan hati konsorsium-kawan penghobi, sekurang-kurangnya ada 5 faktor yang paling kecil selalu dijumpai dan berulang setiap waktu yaitu Usia pohon bersisa muda Bidasan wereng Kekurangan air Siram hujan hierarki Kehabisan nutrisi Mari kita bahas kian n domestik! Faktor 1 Usia Pohon Terlalu Muda Musim makmur tumbuhan kelengkeng dimulai lega usia 4 masa sejak penanaman ke lahan. Setelah memasuki usia tersebut, tumbuhan mampu menghasilkan buah dengan jumlah optimal. Semakin lebih usia, semakin tataran jumlah buah nan dihasilkan. Sebaliknya, tanaman berusia adv minim dari 4 tahun akan menghasilkan buah nan lebih sedikit. Semakin cukup umur roh tumbuhan, semakin katai kuantitas buahnya. Pada kebun rasio komersil, petani kelengkeng biasanya akan membuahkan pohon momen usianya genap 3 masa ataupun paling cepat 2,5 waktu. Faktor 2 Serangan Wereng Boleh dikatakan, dekat tidak cak semau tanaman kelengkeng nan terbebas mulai sejak serbuan wereng. Riuk suatu hama yang bosor makan menyerang tanaman ini, baik kerumahtanggaan kondisi pokok kayu berbuah maupun enggak adalah Tungau Kebul Bemisia Tabaci. Selain tungau kebul masih ada hama lainnya sebagaimana Kutu Polos, Aphids, Penggerek Batang dan seterusnya. Tiap area kebanyakan didominasi jenis hama nan berlainan. Di daerah saya sendiri, bidasan kutu kebul lebih banyak dibandingkan kasus wereng lain. Kutu kebul sangat bertanggungjawab terhadap masalah kerontokan bunga. Direktorat Preservasi Hortikultura menyebutkan bahwa serbuan kutu kebul kaya menghilangkan hasil panen hingga 100%. Cara kerjanya kutu kebul hinggap di tandan rente, kemudian menghisap cairan nutrisi privat batang. Pada akibatnya, rente-bunga kelengkeng rontok akibat kehabisan zat makanan. Faktor 3 Kekurangan Air Tanaman buah apapun, lampau sensitif terhadap ketersediaan air tanah selama fase berasal. Sekali semata-mata pohon mengalami kehabisan, dapat dipastikan bunga akan jatuh bertitikan. Meskipun keburukan ini masih dapat diatasi dengan menerimakan air kembali, belaka kita sudah kehilangan sebagian besar bunga yang ada. Gambar Rente leci tanggal dekat bukan tersisa Awaludin Sinur Kholis. Faktor 4 Curah Hujan Tinggi Musim hujan adalah tantangan besar bagi pohon kelengkeng yang sedang berpangkal. Guyuran hujan nan lebat ditambah angin kencang silam beresiko terjadinya kerontokan bunga habis-habisan. Selain karena hujan angin lebat dan angin kencang, curah hujan abu nan janjang jebluk hujan hampir setiap hari kembali akan mengasihkan dampak buruk nan sama. Intensitas hujan yang bersisa majuh akan menyebabkan benang sari pada anak uang lengkeng berdempetan dengan air, dimana hal tersebut akan mengganggu proses pembuahan. Alhasil, bunga-bunga yang tidak lekas diserbuki akan layu, meringkai, kemudian sungkap. Jurnal berjudul Flowering Development of Longan Diamond River’ 2013 yang disusun maka itu Pining Suwardining Tyas, dkk menyebutkan bahwa “Bunga leci varietas Diamond River kaya n domestik fase pembenihan puas musim ke-12 mencapai-16 sejak calon anak uang muncul.” Itu artinya, fase penyerbukan hanya berlanjut selama 4 hari. Apabila bunga belum terserbuki hingga menerobos waktu tersebut, maka peluang samudra anakan betina akan terlepas. Meskipun internal pengkajian tersebut varietas yang diteliti ialah Diamond River, namun ada kemungkinan main-main juga pada varietas lengkeng lain. Memahfuzkan masa berbuah pokok kayu kelengkeng secara publik tidak jauh berbeda, yaitu antara 5-6 bulan sejak muncul rente hingga panen. Gambar Calon bunga kelengkeng New Cristal Zunaidi. Faktor 5 Kesuntukan Zat makanan Selama melewati fase berbunga, tanaman leci akan mengonsumsi unsur hara makro dan mikro privat jumlah besar. Unsur hara suporter buah adalah; Fosfat, Kalium, Calcium, Magnesium, Boron dan lebih jauh. Apabila kebutuhan unsur-unsur tersebut lain terpuaskan, maka secara alami pohon akan menggugurkan sebagian bunganya untuk pergi kelaparan. Jumlah rente nan tanggal akan menyesuaikan tingkat kekurangan nutrisi yang terjadi detik itu. Solusi LENGKAP Mencegah Kerontokan Bunga Kelengkeng Untuk memasrahkan hasil yang efektif, saya membagi solusinya menjadi 2 bagian ialah Perlakuan umum Perlakuan spesifik Perlakuan awam yaitu solusi yang diterapkan lakukan segala varietas kelengkeng apapun, baik variasi lici golongan Temperate atau Non-Temperate. Penjelasan teladan tentang 2 golongan ini bisa anda baca di sini Uang sogok Memilih Tipe Leci Perbandingan Hobi & Komersial Perlakuan khusus yaitu solusi yang cuma diterapkan pada golongan Temperate sebagai halnya macam New Cristal, Itoh, dkk. Mari kita bahas suatu per suatu! Perlakuan UMUM 1 – Pembuahan Permulaan Kali Idealnya, pohon lengkeng golongan Temperate seperti mana New Cristal dan Itoh, mulai dibuahkan paling cepat vitalitas 2,5 masa sejak penanaman ke kapling. Sepanjang 2,5 tahun pertama, tumbuhan diberi kesempatan untuk merimbunkan percabangan, menyaringkan batang, serempak mengokohkan perakaran. Sehingga, pokok kayu akan lebih siap untuk menghasilkan buah secara optimal. Sedangkan untuk varietas kelengkeng Non-Temperate seperti Diamond River, Matalada, Suatu Ujung tangan, Aroma Durian, Lici Berma dan selanjutnya, seluruh rente dibuang apabila muncul sebelum spirit pohon genap 2 perian. Hal itu karena mengingat kelengkeng Non-Temperate kebanyakan akan berbuah secara alami minus pertolongan zat perangsang buah puas usia kurang berpunca 2 tahun. Tulangtulangan Pokok kayu lengkeng dewasa yang telah kreatif. 1 – Pengendalian Wereng Lakukan penyemprotan pestisida secara rutin mengikuti resan pakai lega kemasan dagangan. Buat pohon yang akan atau sedang berbunga, saya sarankan menggunakan racun hama organik dan hindari pestisida ilmu pisah. Sebab, pestisida ilmu pisah tidak hanya memenggal hama, sahaja akan membunuh serangga-serangga menguntungkan yang ada di sekitar tanaman, salah satunya Lebah Madu sumber Padahal, Lebah Istri muda silam kita perlukan bikin mendukung pembenihan anak uang lengkeng. Ketiadaan insekta ini akan beresiko terjadinya kerontokan anakan yang bertambah parah akibat banyak bunga kelengkeng yang tidak terserbuki. Berbeda dengan racun hama ilmu pisah, pestisida organik jauh makin palamarta lingkungan dan bukan akan membahayakan kelangsungan hidup serangga-serangga menguntungkan. Pestisida organik seperti mana Neem Oil Petro Mimba tetapi akan bereaksi kepada serangga hama dan enggak menerimakan dampak apapun kepada serangga non-wereng seperti Lebah Sembayan. perigi Susuk Pestisida organik Neem Oil Patra Mimba/Nimba. 2 – Pengairan / Penyiraman Rutin Puas tumbuhan yang semenjana berpangkal, bakal penyiraman setidaknya 2-3 bisa jadi seminggu. Waktu nan tepat lakukan gebyur adalah pagi atau sore saat master awan sedang sejuk. Penyiraman di siang hari ketika kilat matahari semenjana menyengat erotis justru dapat menyebabkan bunga rontok – biasanya dalam kuantitas kecil. 3 – Pemupukan Tepat Jenis, Dosis dan Waktu Pohon kelengkeng yang tidak dipupuk pasti bermasalah. Dan fertilisasi yang tidak tepat pun akan berbuah masalah. Kuncinya pokok kayu harus dipupuk memperalat macam cendawan nan tepat, dosis yang tepat dan hari aplikasinya pun harus tepat sumber a. Pemupukan Saat Tidak Berbunga Berikan pupuk kandang, kapur dolomit dan NPK 15-15-15 maupun 16-16-16 dalam total yang terukur beralaskan usia tanaman. Ketiga serat tersebut diberikan pada 2 kondisi umpama berikut Saat tumbuhan sedang tidak berbunga Ketika pohon sudah berbuah seukuran kacang kedelai hingga menjelang panen Sedangkan pada pohon kondisi terbit, jenis pupuk yang digunakan akan berbeda saya telaah di sub-bab berikutnya. Pupuk kandang dan kapur dolomit bisa diberikan bersamaan setiap 4 bulan sekali. Caranya pupuk kandang sebanyak 1 karung beras 25kg dibenamkan mengerubuti tumbuhan sejauh 50-100cm dari mayit. Sedangkan kapur dolomit sebanyak 1 kg ditaburkan merata di atas permukaan tanah. Berikut rekomendasi perabukan NPK bersumber Balitjestro Balai Penelitian Pokok kayu Sitrus dan Subtropika Umur 1-2 masa= 100-200 gram 2 wulan sekali Umur 2-3 waktu= 200-300 gram 3 rembulan sekali Umur 3-4 musim= 300-500 gram 4 bulan sekali Umur 4-5 tahun= 500-900 gram 4 bulan sekali Pendirian aplikasi pupuk NPK yakni dibenamkan mengelilingi pohon sejauh bogok kanopi. Rangka Ilustrasi lebar kanopi tanaman dan jarak pupuk dengan batang pohon. b. Fertilisasi Saat Semenjak Pohon nan membawa nomine bunga, sebelum bunga mekar berikan pupuk dengan makanan Phosphate dan Potasium tinggi. Pupuk yang umum digunakan adalah pupuk MKP dan KNO3 Sejati. Pendirian petisi Kedua pupuk dilarutkan bersama ke dalam 5 liter air dengan dosis masing-masing 2,5 sendok makan, kemudian siramkan ke perakaran cak bagi 1 pohon. Pemupukan cukup sekali sahaja. Perlakuan Istimewa Perlakuan istimewa yang saya maksud adalah mengatak waktu pembuahan di luar tahun hujan. Karena kerontokan bunga akibat curah hujan abu tinggi tidak boleh dihindari kadang kala, maka satu-satunya solusi yaitu menjauhi tanaman berhasil di perian hujan. Di mulanya, saya mutakadim sebutkan bahwa perlakuan ini hanya berlaku bakal varietas Temperate New Cristal, Itoh, dkk dan bukan berperan bikin Non-Temperate Satu Jari, Aroma Durian, Matalada, dkk. Mengapa? Alasannya karena leci Temperate secara umum memiliki siklus berbuah 9-10 bulan sekali, dimana 7 bulan pertama adalah masa sejak semula tumbuhan dirangsang berbuah dibooster hingga biji zakar dipanen, kemudian 2-3 bulan berikutnya merupakan masa istirahat recovery pasca panen sebelum pohon dibuahkan kembali. Itu artinya, pohon sekadar bisa dibuahkan sekali dalam setahun. Maka, mengatur waktu pembuahan pada kelengkeng Temperate adalah keputusan yang tepat. Sedangkan bagi lici Non-Temperate, secara alami pohon tak n kepunyaan siklus sama sekali, karena bunga akan muncul silih-ki beralih pecah cagak nan suatu ke silang lainnya. Maksudnya adalah ketika tanaman berbunga, belaka sebagian simpang semata-mata yang menghasilkan anakan, sebagian lain tidak. Nah, sebelum maupun setelah panen berasal itu, cabang-cabang lain yang sebelumnya tidak mengapalkan rente akan gantian memaksimalkan primadona bunganya. Sehingga, pohon lengkeng Non-Temperate dapat berbuntut 2-3 kali setahun sonder mengenal musim. Maka, pengaturan musim berbuah lakukan golongan ini sangatlah tidak teristiadat, karena saja cak semau satu musim berbuah sekadar yang berkecukupan di periode hujan abu, sementara itu 1 atau 2 masa berakibat lainnya terjadi di perian kemarau. Jadi, bagaimana prinsip mengatur pembuahan di luar musim hujan? Yenni dan Buyung Al Fanshuri dari Balitjestro mengajurkan “Pembuahan lengkeng dilakukann pada bulan April maupun setelahnya lakukan menghindari curah hujan hierarki pada rembulan Desember, Januari hingga Maret.” Namun menurut saya, akan bertambah baik seandainya menyejajarkan iklim di daerah kita seorang. Karena umumnya, tiap kota memiliki waktu-tahun yang sedikit berlainan. Misalnya untuk Kota Bandar Lampung, kota tempat saya tinggal, curah hujan angin umumnya melandai pada akhir bulan Februari, sehingga di tadinya bulan Maret sudah lalu cukup kontributif untuk pembuahan pohon kelengkeng. Bentuk Teoretis penentuan perian membuahkan tanaman leci. Lazimnya, pohon lengkeng yang dirangsang berbunga menggunakan zat kimia KCLO₃, calon bunga akan muncul sekitar 1 bulan pasca permohonan. Kemudian anak uang start memasuki fase penyerbukan pada hari ke-12 setelah calon anak uang muncul. Itu artinya, jarak musim antara pokok kayu dirangsang berbunga hingga anak uang memasuki fase penyerbukan adalah 1,5 rembulan. Apabila pohon dibuahkan pada awal rembulan Maret, maka bunga akan masuk fase pembenihan puas medio bulan April. Di Daerah tingkat Dermaga Lampung, curah hujan lega bulan April galibnya telah sedikit dan stabil. Dengan sejenis itu, proses penyerbukan bunga leci plong saat itu akan tinggal kondusif, InsyaAllah. Kesimpulan Bagaimanapun, masalah kerontokan bunga lici tidak bisa kita hindari 100%, meskipun semua upaya perawatan telah kita lakukan. Khususnya, apabila kerontokan disebabkan oleh faktor alam sebagai halnya hujan rimbun, angin kencang dan guyur hujan angin tinggi. Rintangan siram hujan tinggi masih boleh disiasati dengan membuahkan pokok kayu di asing perian hujan abu. Namun faktor hujan abu lebat dan kilangangin kincir kencang, nyaris tak suka-suka solusi, sebab keduanya seringkali datang start-tiba sonder mengenal masa. Lain hal dengan faktor kerontokan akibat serangan hama, kehabisan air dan vitamin, semua itu masih sangat kali dikendalikan. Dimana, setiap kita bertanggungjawab cak bagi merawat sebaik mungkin pohon lengkeng yang kita tanam. Apakah ia mempunyai solusi lain yang berakibat? Ayo, share melangkahi komentar di bawah, bagaikan referensi tambahan bakal saya dan pembaca bukan. 😀