Lakukanpemeriksaan dan pengujian lebih lanjut pada ponsel untuk menentukan apakah IC Charge atau IC Power yang rusak lalu gantilah IC Charge atau IC Power yang rusak tersebut. Setelah mengisi ulang (charge) ponsel dengan charger, ada kebocoran listrik sebelum tombol power-on ditekan, ketika anda menekan tombol power-on, ponsel tidak menyala.
Charger laptop menjadi item penting untuk ketahanan laptop kita. Apakah PemmzHollic tahu bahwa charger pada laptop juga dapat rusak akibat kebiasaan yang salah? Jika charger laptop rusak, maka baterai pada laptop tidak dapat di chas. Techie akan membagikan apa saja yang menjadi penyebab charger laptop rusak. Yuk simak penyebabnya 1. Asal Cabut Colokan Charger2. Menggunakan Bukan Charger Aslinya3. Memasang Konektor Charger Tidak Hati-hati4. Sering Menggulung atau Mengurai Kabel6. Laptop Terlalu Panas 7. Gangguan Pada Port Charger Laptop 8. Menggunakan Charger Palsu atau Tidak Resmi9. Masalah Pada Driver Laptop10. Kabel Charger Rusak 1. Asal Cabut Colokan Charger Jika PemmzHolic sering terburu-buru mencabut colokan dari power socket maka akan merusak charger, karena saat menarik kabel bisa jadi serat tembaga yang ada di dalamnya ikut terputus. 2. Menggunakan Bukan Charger Aslinya Charger laptop pada umumnya memiliki port yang berbeda-beda. Jika PemmzHolic memasangkan adaptor charger pada laptop yang bukan pasangannya, bisa menyebabkan konektor patah. 3. Memasang Konektor Charger Tidak Hati-hati PemmzHolic harus memasang konektor charger secara hati-hati agar tidak merusak pin tembaga yang ada di ujung konektor. 4. Sering Menggulung atau Mengurai Kabel Sering menggulung dan mengurai kabel juga bisa menjadi penyebab adaptor charger menjadi gampang rusak. Karena kabel mengalami perubahan bentuk yang mungkin tidak terlihat secara langsung dari luar. 5. Lama Terhubung dengan Stop Kontak Adaptor yang sering terhubung dengan stop kontak dan jarang mencabutnya akan menyebabkan adaptor menjadi panas, dan lambat laun akan mengalami kerusakan. 6. Laptop Terlalu Panas Masalah laptop panas ini dapat merusak berbagai komponen lain di laptop termasuk suhu laptop sedang naik atau panas disarankan untuk berhenti sementara waktu. 7. Gangguan Pada Port Charger Laptop Kerusakan pada port charger bisa disebabkan karena adanya debu atau terkena cipratan air. 8. Menggunakan Charger Palsu atau Tidak Resmi Charger KW memiliki kualitas yang lebih rendah dibandingkan produk asli. 9. Masalah Pada Driver Laptop Kerusakan pada driver membuat adaptor charger tidak dapat mengisi daya laptop secara stabil dan maksimal. 10. Kabel Charger Rusak Kerusakan pada kabel dapat menganggu proses pengisian daya ke baterai laptop. Nah itu dia penyebab charger laptop rusak. PemmzHolic juga dapat mengatasi permasalahan pada laptop kalian dengan membawa laptop kalian ke PemmzTechie atau menghubungi kami di WA 085280280100/ 08999999279.

Padasaat menghidupkan laptop atau PC terasa lambat dan ternyata saat dicek jumlah RAM yang ada berkurang atau hilang. Dihidupkan agak sulit, batere tidak mau discharge, Mati Total. Indikator charger nyala, setelah dicarge lampu indikator pada charger mati IC reset rusak. IC clock rusak. Setting jumpers over clock. Memori rusak. Power

Penyebab Charger Laptop Rusak. Jika baterai laptop tidak mengisi saat di-charge, kemungkinan ada masalah pada baterai atau charger laptop. Jika baterai laptop yang terganggu, mungkin baterai sudah cukup usia. Sedangkan penyebab charger laptop rusak bisa karena adaptor atau kabel charger yang rusak atau bermasalah. Selain penyebab utama tersebut, ada juga alasan-alasan lain yang menyebabkan charger laptop menjadi rusak. Kira-kira apa saja penyebab tersebut? Simak pembahasan di bawah ini agar Anda bisa menghindari hal-hal yang mungkin bisa merusak cas laptop. Masalah pada Steker Penyebab utama yaitu bisa berasal dari sambungan kabel power charger dengan stop kontak, misalnya longgar atau salah satunya rusak. Beberapa steker charger laptop memerlukan konektor khusus dalam mengubungkan ke stop kontak, contohnya bisa menggunakan steker berkaki tiga. Steker berkaki tiga membutuhkan penghubung khusus pada stop kontak standar dua lubang. Umumnya konektor steker kaki tiga mempunyai saklar sendiri dengan adanya lampu indikator. Lampu indikator tersebut bisa menunjukkan bermasalah atau tidaknya saklar. Masalah pada Adapter Peran adapter atau kepala charger adalah mendeteksi arus listrik yang mengalir. Jika terjadi gangguan pada adapter, maka arus listrik yang terhubung bisa naik turun. Hal tersebut bisa menyebabkan catu daya pada elemen di dalam charger laptop. Jika Anda biarkan terus menerus, ini akan mengakibatkan masalah lebih besar yaitu adapter berhenti bekerja beberapa saat. Selain itu, adapter yang tidak segera Anda perbaiki bisa mengalami masalah seperti panas berlebihan hingga mengalami kebakaran. Masalah adapter seperti ini minim terjadi pada adapter original bawaan laptop. Jika Anda membeli charger yang tidak original, masalah seperti ini bisa saja terjadi. Hal itu karena pemakaiannya tidak sesuai dan kualitasnya di bawah standard. Masalah Kabel Charger Kerusakan charger laptop juga bisa berasal dari kabelnya. Kondisi kabel yang tidak baik seperti robek, ada bekas lipatan, isolasi kabel yang terbuka, dan tekadang berbau saat digunakan bisa menjadi penyebab kerusakan charger. Pembungkus kabel yang lepas akan berdampak buruk pada peforma charger. Proses pengisian akan terganggu akibat kabel berbau, kadang berbunyi seperti akan terjadi konsleting. Kondisi seperti ini akan membuat seluruh komponen charger lambat laun juga terganggu dan mengalami kerusakan. Masalah Sambungan Kabel Jika charger sudah sesuai standard, cara pemakaian sudah benar, tapi terjadi masalah pada sambungan kabelnya, maka bisa saja menjadi penyebab charger laptop rusak yang tidak Anda sangka. Charger laptop bisa saja tidak mau menyala walaupun sudah dihubungkan di sumber listrik. Beberapa tipe charger laptop memiliki kabel terpisah dari adapter, sehingga terdapat tempat untuk menyambungnya. Jika Anda merasa laptop tidak kunjung mengisi daya dengan cepat, coba cek bagian sambungan kabel dan adapter tersebut. Dalam beberapa kasus, sambungan keduanya mengalami kelonggaran. Ada juga yang penyebabnya karena kotoran yang menempel pada penghubung kabel power dengan adapter. Hal-hal seperti ini perlu Anda perhatikan agar charger tidak cepat rusak. Gangguan pada Port Charger Laptop Apabila saat men-charge laptop tak kunjung mengisi, kemungkinan kerusakan terjadi pada port charger. Periksa kembali apakah pada port tersebut terdapat kerikil atau debu yang menghalangi. Gangguan tersebut bisa aja menghalangi koneksi konektor dengan port charger laptop. Terlalu Lama Terhubung pada Stop Kontak Penyebab charger laptop rusak lainnya yaitu charger terlalu lama Anda colokkan di kabel olor atau stop kontak. Kebiasaan ini bisa membuat adapter charger panas dan berumur pendek. Sebaiknya saat mengisi daya, matikan laptop dan cabut charger dari stop kontak jika proses pengisian baterai sudah penuh. Mengoperasikan laptop saat melakukan pengisian baterai juga membuat charger lama-kelamaan rusak. Hal tersebut karena pemakaiannya sembarangan tidak sesuai prosedur dan akan merusak komponen baterai laptop nantinya. Apa salahnya untuk menunggu 2-3 jam hingga jumlah baterai laptop penuh. Menggulug Kabel Charger Laptop Ternyata kebiasaan melipat atau menggulung charger secara sembarangan membuat charger cepat rusak. Hal ini karena dapat membuat bagian dalam kabel berubah posisi dan akhirnya terjadi gangguan. Bahkan bagian dalam kabel bisa saja terputus sehingga fungsi charger sudah tidak seperti semula. Masalah pada Driver Baterai Faktor lain yang menyebabkan charger rusak adalah baterai laptop itu sendiri. Umur baterai yang sudah lama biasanya akan membuat dayanya menurun dan kapasitasnya cepat berkurang daripada saat masih dalam kondisi optimal. Keadaan seperti ini bisa membuat laptop harus di-charge selama Anda gunakan, sehingga bisa saja mempengaruhi charger laptop yang baru menjadi ikut terganggu. Driver baterai penting untuk diservis ulang karena terhubung langsung oleh sistem operasi laptop, termasuk charger laptop. Melihat ulasan penyebab charger laptop rusak di atas, Anda harus lebih hati-hati dalam menggunakan semua perangkat laptop. Selalu perhatikan standar dalam pemakaian maupun perawatan laptop. Jika salah satu komponen perangkat rusak, maka bisa berdampak pada komponen lainnya.
ApabilaAnda ingin mengetahui penyebab laptop yang tidak menyala tanpa menggunakan charger, maka Anda harus memastikan terlebih dahulu apakah lampu indikator laptop menyala diam, kedap-kedip, atau mati. biasanya yang rusak adalah IC laptop. Apabila setelah di-cek memang ada masalah pada IC, berarti hal ini menandakan bahwa IC sudah
Jakarta - Laptop menjadi alat elektronik yang tak bisa lepas dari kehidupan sehari-hari. Dipakai untuk sekolah hingga bekerja, banyak hal bisa menyebabkan laptop cepat laptop yang lebih kecil dan praktis membuatnya lebih banyak digemari oleh masyarakat. Perangkat ini lebih mudah dibawa ke mana-mana dibandingkan dengan PC atau juga menjadi barang yang sangat diperlukan di tengah pandemi COVID-19. Banyak pelajar dan pekerja kantoran yang memakainya di tengah kebijakan Pembelajaran Jarak Jauh PJJ dan Work From Home WFH yang masih berjalan. ADVERTISEMENT SCROLL TO RESUME CONTENT Oleh sebab itu, kondisi laptop sangat penting untuk dijaga, Bunda. Jangan sampai Bunda lalai merawat laptop yang sering digunakan untuk bekerja dan tidak dirawat dengan baik, laptop bisa rusak seperti alat elektronik lainnya. Bunda, berikut ini penyebab laptop cepat rusak1. Memasang charger dengan tidak benarTerkesan sepele, teknik pemasangan charger juga mempengaruhi usia laptop lho. Biasanya, orang melakukan pengisian dengan memasang charger ke laptop dahulu baru memasang colokan ke saluran cara ini sebenarnya berbahaya dan dapat merusak laptop, Bunda. Cara paling tepat adalah dengan melakukan pasang kabel charger ke saluran listrik terlebih dahulu. Kemudian pasang charger ke laptop Bunda. Hal ini dilakukan untuk menghindari loncatan daya dari saluran listrik yang masih belum Charger laptop tanpa memasang bateraiBanyak orang menilai melakukan pengisian daya tanpa memasang baterai dapat memperpanjang umur baterai. Padahal, cara ini berpotensi merusak motherboard ini sebenarnya merupakan alternatif yang dapat dilakukan ketika baterai laptop sudah benar-benar rusak. Namun jangan memakainya ketika laptop dan baterai masih dalam keadaan menghubungkan colokan ke charger listrik tanpa adanya baterai yang terpasang, hal ini dapat menimbulkan loncatan daya listrik yang tidak lonjakan daya tersebut dapat menyebabkan konsleting pada motherboard laptop. Hati-hati, itu, masih ada 5 kebiasaan yang berpotensi merusak laptop. TERUSKAN MEMBACA KLIK DI jangan lupa saksikan video cara mengetahui status pesan aplikasi WhatsApp tanpa mengaktifkan fitur centang biru. anm/fir Padahalhal itu sangat dilarang sekali dan sangatlah berbahaya. Berbahaya untuk hp anda dan berbahaya untuk keselamatan anda. Bahaya untuk hp yaitu baterai mudah drop, ic bisa cepat rusak, charger cepat rusak dan sebagainya. Biasanya ketika bermain game sambil charger hp pun cepat panas dan sangat riskan overheat. - Jika dilihat dari kebutuhan, orang lebih banyak menggunakan laptop dibandingkam dengan komputer atau PC. Ini karena laptop lebih mudah dibawa dan bisa dipakai di mana saja. Nah, ketika baterai laptop hampir habis, kamu harus segera mengisi daya menggunakan charger. Biasanya ketika membeli laptop, kamu akan mendapatkan adaptor charger bawaan pabrik. Walau menggunakan charger asli bawaan pabrik, sayangnya ini hanya bertahan beberapa tahun. Charger laptop bisa saja mengalami kerusakan bila kamu tidak menggunakannya dengan baik. Jika charger laptop rusak, maka baterai pada laptop juga tidak bisa di-charge. Nah, agar tidak mengalami masalah ini, kamu harus tahu bagaimana cara pencegahannya, sekaligus penyebabnya. Baca juga 5 Laptop xiaomi Murah, Spek Tinggi Harga Mulai Rp 6 Jutaan Jangan khawatir, tips mencegah charger tidak sesulit yang kamu bayangkan, kok. Penasaran, apa saja tips mencegah dan penyebab charger laptop rusak? Simak jawabannya di sini. 1. Cabut Colokan Charger dengan Asal-asalan Saat kamu menarik kabelnya dengan asal-asalan, serat tembaga di dalamnya akan ikut terputus. Unsplash / ThisisEngineering RAEng Penyebab pertama yang menjadikan charger laptop rusak adalah tidak berhati-hati saat mencabutnya dari colokan listrik. Mungkin kamu pernah tanpa sadar main asal cabut charger laptop dari stop kontak, ketika sedang terburu-buru. Nah, saat kamu menarik kabelnya dengan asal-asalan, serat tembaga di dalamnya akan ikut terputus. Walau mungkin tidak rusak di saat itu juga, namun bila hal ini terus kamu lakukan, lama kelamaan charger akan rusak dan tidak bisa mengisi daya baterai laptop. Lalu bagaimana cara mengatasinya agar hal ini tidak menimpamu? Untuk mencegah hal ini, kamu harus berhati-hati saat mencabut charger laptop dari colokan listrik. Pegang kepala charger ketika ingin melepaskannya dari stop kontak, agar tidak menyebabkan serat kabel terputus. 2. Menggulung Kabel Charger Laptop degan Sembarangan Penyebab kerusakan charger laptop selanjutnya adalah kebiasaan buruk asal-asalan menggulung atau melipat kabel charger laptop. Pexels / Ron Lach Penyebab kerusakan charger laptop selanjutnya adalah kebiasaan buruk asal-asalan menggulung atau melipat kabel charger laptop. Saat kamu menggulung atau mengurai kabel charger, pastinya akan mengalami perubahan bentuk yang mungkin tidak bisa dilihat secara langsung dari luar. Bila kebiasaan buruk ini kamu lakukan dengan terus-menerus, maka kabel bagian dalam akan terputus. Baca juga 5 Laptop AMD Ryzen 5000 Series yang Ramah di Kantong Jika sudah begini, arus listrik tidak akan bisa terhubung ke laptop. Lalu bagaimana cara mencegahnya agar masalah ini tidak terjadi? Usahakan jangan terlalu sering memutar atau menggulung dan mengurai kabel adaptor pengisi daya laptop. Tempatkan laptop di posisi yang tepat saat mengisi daya baterai. Ini bertujuan agar kamu tidak perlu sering mengubah atau mengganti gulungan kabel charger laptop yang sudah terbentuk dari awal. 3. Terlalu Lama Membiarkan Charger Laptop Terpasang di Stop Kontak Membiarkan charger laptop terlalu lama tersambung dengan soket listrik, akan menyebabkan adaptor menjadi terlalu panas. Pexels / Daria Shevtsova Mungkin kamu pernah merasa malas mencabut kepala charger dari colokan listrik karena berpikir akan menggunakannya lagi ketika daya baterai laptop habis. Jadi, ketika daya baterai hampir habis, kamu tinggal mencolokkan konektor charger ke lapto. Namun, tahukah kamu? Ternyata cara ini tidak lah benar dan bisa merusak charger laptop. Membiarkan charger laptop terlalu lama tersambung dengan soket listrik, akan menyebabkan adaptor menjadi terlalu panas. Kemudian, lama kelamaan usia charger akan berkurang dan tidak bisa digunakan untuk mengisi daya baterai laptop. Nah, untuk cara pencegahan agar hal ini tidak terjadi, kamu harus langsung mencabut atau melepas kabel charger dari stop kontak. Lakukan cara ini setiap kali kamu selesai mengisi daya baterai laptop. Di samping itu, selama mengisi daya baterai laptop, kamu juga harus sering mengecek suhu adaptor charger. Jika terasa hangat, maka hal ini normal, namun bila rasanya sudah sangat panas, segera cabut dan tunggu hingga adaptor benar-benar dingin, sebelum digunakan lagi. 4. Lupa Mencabut Charger dari Laptop Membiarkan charger laptop tersambung ke laptop secara terus-menerus dapat mengakibatkan berkurangnya masa pakai baterai. Unsplash / ROOM Penyebab lain dari kerusakan charger laptop adalah lupa mencabutnya dari perangkat. Mungkin saking seriusnya bekerja atau seru menonton film maupun main game, kamu seringkali lupa mencabut charger. Padahal membiarkan charger laptop tersambung ke laptop secara terus-menerus dapat mengakibatkan berkurangnya masa pakai baterai. Selain itu, terlalu lama charger terpasang ke laptop juga menyebabkannya menjadi overheat atau cepat panas. Kabel pun akhirnya menjadi cepat rusak dan nantinya tidak akan bisa digunakan lagi. Makanya, bila daya laptop sudah terisi penuh hingga 100%, sebaiknya segera cabut colokan charger. 5. Asal Menggunakan Charger Laptop ACER Adaptor Charger Laptop Notebook 19v Seperti yang kita tahu, setiap laptop dibuat berbeda, begitu juga dengan charger-nya. Terlebih lagi, bila perangkat memerlukan daya lebih besar seperti laptop gaming, jadi biasanya dibekali charger khusus. Nah, bila kamu meggunakan charger dengan daya tegangan yang terlalu rendah atau tinggi, maka dikhawatirkan bisa merusak baterai. Bukan hanya bisa merusak baterai saja, hardware lain di dalam laptop pun juga kemungkinan dapat rusak. Jadi, sebaiknya kamu harus menggunakan charger laptop yang orisinal. Dibandingkan menggunakan charger palsu, penggunaan produk orisinal akan membuat pengisian daya baterai laptop menjadi cepat sekaligus aman. Baca juga 5 Deretan Laptop dengan SSD Terbaik, Kinerja Makin Ngebut 6. Tidak Disimpan dengan Baik Sama seperti perangkat elektronik lainnya, charger laptop juga tidak bisa disimpan di sembarang tempat. Pexels / Ron Lach Sama seperti perangkat elektronik lainnya, charger laptop juga tidak bisa disimpan di sembarang tempat. Lalu, di mana tempat yang pas untuk meyimpan charger laptop? Simpan charger laptop di tempat yang tidak terlalu panas atau pun dingin. Kamu bisa menyimpannya di tempat yang kering dengan suhu ruangan seperti kamar. * ATIKA / Selanjutnya Baca sama: Tanda Power Supply Komputer Rusak , Penyebab Laptop Mati Sendiri) dengan mudah menyebabkan membahayakan bagian energy. Periksa beralih on/ off energy, pada saat itu menganalisis sama ic energy. Lalu kecenderungan untung charger laptop komputer, juga berusaha hidupkan. Untuk lebih jelasnya anda bisa dengan mudah analisis Kenali4 komponen penting dalam Laptop, antara lain; a. Processor Penyebab : elco rusak Solusi : Letak protec pin 62 IC HBT-00-02G, teg pd protec hanya sekitar 2v, kondisi normal harusnya sekitar 5v. Ganti c402 1mf/50v dr pin 3 IC vertikal An 5522. Penyebab : ic op amp 4558 untuk buffer ke penguat vertical rusak Solusi : ganti ic 4558 . 53 247 146 441 348 467 361 410

penyebab ic charger laptop rusak